Saat itu umurku lima belas, jika salah..berarti enam belas. Yaa, umur di mana seseorang di negri ini umumnya duduk di bangku SMA. Yups, begitu pun aku, lebih tepatnya di tahun pertama. Semua orang di dalam Al-Kautsar memakai baju Pramuka. Semuanya terasa masih segar dalam ingatan. Padahal waktu sudah berganti begitu cepat Dia, seseorang yang amat disegani oleh kami mengatakan.. " Kalau kita butuh bantuan, apapun itu jangan segan untuk minta bantuan pada alumni. InsyaAllah jika bisa mereka akan membantu" Aku sama sekali tidak meragukan apa yang diucapkannya. Namun, terkadang manusia akan semakin mengamini jika mereka mendapatkan sebuah pembuktian. Hingga akhirnya, waktu itu datang. Hari Jumat sepulang sekolah kami semua berbondong-bondong menuju Al Kautsar untuk membantu mempersiapkan segala keperluan untuk "Shalat Jumat" Waktu itu beranda masjid masih berupa tempat wudhu perempuan, yang sering kali kami jadikan sebagai sumber pengambilan ai...